
Minggu, 17 Agustus 2025. Mentari sore memancar lembut di Lapangan Perkantoran Daerah Kabupaten Pringsewu. Upacara penurunan bendera Merah Putih baru saja dimulai. Suasana khidmat terasa begitu kental. Tahun ini terasa istimewa karena upacara diikuti oleh 20 peserta didik dan guru pilihan, yang menjadi perwakilan dari setiap SMP di seluruh penjuru Kabupaten Pringsewu.
Di antara barisan guru yang turut bertugas, tampak wajah-wajah penuh dedikasi. Ibu Tri Lestari, S.Pd, dengan senyumnya yang menenangkan, siap menjalankan tugasnya. Di sampingnya, Bpk. Sadam, S.Pdi, berdiri tegap, memancarkan semangat kebangsaan. Ibu Fatia Maulida, S.Pd, dengan tatapan mata yang penuh harapan, tampak begitu bersemangat. Tak ketinggalan, Ibu Dini Septriandini dan Bpk. Rahmatullah Dian M, S.Pd, ibu Rita TRisnawati, S.Pd juga siap memberikan yang terbaik dalam upacara ini.
Para peserta didik, dengan seragam putih biru yang rapi, berdiri dengan tegak, mata mereka tertuju pada Sang Saka Merah Putih yang berkibar gagah. Sore ini, mereka bukan hanya menjadi peserta upacara, tetapi juga menjadi saksi dan pewaris nilai-nilai luhur bangsa.
Ketika bendera mulai diturunkan perlahan, iringan lagu “Indonesia Raya” menggema di seluruh lapangan. Angin sepoi-sepoi membawa aroma tanah dan harapan. Momen ini menjadi pengingat akan perjuangan para pahlawan, serta tekad untuk terus menjaga dan memajukan negeri tercinta. Upacara penurunan bendera sore ini bukan hanya seremonial, tetapi juga sebuah janji untuk terus berbakti pada Indonesia.
